Berjalan-jalan bersama keluarga bukan berarti Anda tidak dapat berlibur dan harus selalu mengasuh anak Anda. Salah satu contohnya adalah jika Anda bepergian ke kota Bandung, tentunya Anda akan menemukan banyak sekali tempat wisata di Bandung yang bersahabat untuk anak-anak dan juga orang dewasa.
1. Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani
Sesuai dengan namanya, Taman Lalu Lintas Ade Irma Suryani merupakan sebuah taman yang menawarkan wisata alam yang mengedukasi terkait peraturan lalu lintas yang ada di Indonesia serta dunia.
Di dalam taman ini, Anda akan melihat dekorasi unik seperti lampu lalu lintas, rambu-rambu lalu lintas dan kendaraan lainnya. Berkat keunikan taman ini, tidak heran tempat ini menjadi salah satu favorit wisatawan lokal hingga mancanegara.
Taman ini memiliki 3 konsep tema lalu lintas, yang pertama adalah perkotaan, pegunungan kemudian tema lalu lintas air.
Di dalam taman ini, anak-anak dapat bermain berbagai macam kendaraan mini, misalnya sepeda dan kereta api mini, kereta motor hingga wahana bermain menggunakan koin.
Selain itu, juga dibangun fasilitas lainnya seperti panggung pertunjukan, kolam renang, amphitheatre, area berpiknik kuliner dan playground.
2. Kebun Binatang Bandung
Kebun Binatang Bandung ini telah berdiri dari tahun 1930 dengan luas 13,6 hektar yang menampung lebih dari 213 jenis fauna, dimana 79 di antaranya merupakan satwa yang dilindungi dan 134 merupakan satwa tidak dilindungi.
Letak kebun binatang ini berdekatan dengan kampus ITB (Institut Teknologi Bandung) dan Sungai Cikapundung.
Banyak sekali objek wisata di dalam kebun binatang yang satu ini. Misalnya, objek wisata air dimana Anda dapat menaiki sepeda air atau bebek kayu di kolam yang mana terdapat sebuah daratan yang letaknya di tengah kolam dan Anda dapat menyaksikan monyet berkeliaran dan bermain.
Selain itu, Anda dan anak Anda dapat menunggangi hewan seperti gajah, unta dan kuda.
Di dalam Kebun Binatang Bandung juga terdapat fasilitas outbound seperti flying fox dan taman bermain anak-anak. Anda pun dapat berpiknik di area yang telah disediakan sembari menikmati pepohonan yang rindang dan pemandangan danau.
Selain fauna, di sini juga terdapat beragam flora yang selain berfungsi sebagai objek wisata, dan juga berfungsi sebagai pelindung para fauna dari sengatan sinar matahari dan angin serta kebun binatang ini dijadikan paru-paru kota Bandung serta melindungi tanah dari air hujan.
Dengan adanya kebun binatang ini, Anda dan keluarga akan belajar banyak mengenai fauna dan flora serta cara yang tepat untuk menjaga, merawat dan melestarikan suaka margasatwa tersebut.
3. Bandung Carnival Land (BCL)
Walaupun BCL adalah sebuah taman rekreasi yang tidak terlalu besar, tempat ini selalu ramai pengunjung. Tempat ini terdiri dari berbagai wahana permainan, mulai dari yang santai hingga yang menguji adrenalin Anda.
Pada malam hari, seluruh wahana permainan yang ada di dalam taman ini akan berhiaskan lampu warna warni dan membuat pemandangannya sangat indah.
Di dalam sini, terdapat Rumah Hantu, sebuah tempat yang sengaja dibuat horror di mana Anda harus masuk melewati koridor yang mana di setiap koridor tersebut terdapat patung yang mengerikan.
Selain itu, terdapat permainan yang menegangkan seperti Mangkok Tsunami dan Dragon Swing. Bahkan terdapat teater 4 dimensi di mana Anda dapat merasakan sensasi menonton film layaknya Anda berada di dalam film tersebut.
Jika Anda bepergian dengan keluarga Anda, tempat ini harus Anda kunjungi. Hanya dengan tiket Rp40.000 di hari biasa dan Rp50.000 di akhir pekan, Anda sudah dapat memberikan momen yang menyenangkan untuk anak Anda.
BCL ini terletak di Jalan Sirnagalih No 15, Karangsetra.
13 Saung Angklung Udjo
Saung Angklung Udjo yang terletak di Jalan Padasuka No 118 ini merupakan sebuah tempat yang sering disebut sebagai ‘one stop workshop kebudayaan’.
Tempat ini dibangun pada tahun 1966 oleh Mang Udjo atau yang memiliki nama asli dengan istrinya, Uum Sumiati dengan tujuan untuk melestarikan seni budaya tradisional Sunda dan bentuk bakti beliau terhadap komunitas.
4. Saung Angklung Udjo
Di sini, Anda dapat menikmati pertunjukan alat musik tradisional seperti angklung, degung dan suling yang ditampilkan setiap harinya mulai dari pukul 15.30 sampai dengan pukul 17.30.
Selain permainan angklung, Anda pun dapat menonton tarian tradisional adat khas Sunda, seperti Tari Jaipong, tari topeng, pertunjukan Kuda Lumping dan pertunjukan wayang golek.
Tentunya interaksi dengan penonton sangat dijaga di sini, dimana setiap akhir pertunjukan, penonton akan diajak untuk turut menari dan bermain alat musik bersama. Tidak heran, para pendidik sering membawa anak muridnya untuk belajar mengenai budaya ini.
Tidak hanya penduduk lokal, bahkan wisatawan asing pun tertarik untuk datang mengunjungi tempat ini.
Selain melihat pertunjukan, Anda pun dapat memainkan angklung Anda sendiri atau membeli alat musik tradisional yang terbuat dari bambu ini. Di sini, Anda juga dapat mempelajari cara membuat angklung karena workshop pembuatan angklung di sini terbuka untuk umum.
Source : finansialku.com
Image by Hanson Lu | Unsplash
